Keadaan kota Jakarta yang senantiasa macet setiap hari
sangat boros. Boros waktu, boros, bensin, boros kesabaran, dan yang pastinya
boros batere hape. Boros batere inilah yang biasanya paling menyebalkan, karena
kita jadi nggak bisa make hape waktu bosen di lampu merah. Powerbank bisa cepet
banget habis ketika macet parah, tapi ada solusi lain yang bisa dicoba, yaitu
car charger.
Car charger bisa dipakai untuk banyak device. Mulai dari
hape, tablet, bahkan laptop. Tapi memilih car charger pasti nggak boleh
sembarangan, agar penggunaannya bisa maksimal. Berikut ada beberapa hal yang
harus diperhatikan untuk membeli car charger yang cocok.
Cari car charger dengan jumlah port yang sesuai kebutuhan.
Cocokkanlah dengan jumlah device yang akan dicharge dengan charger itu. Car
charger biasanya ada sekitar dua atau tiga port, tapi ada juga yang memiliki
empat atau lima ports.
Output maksimal chargernya. Output maksimal car charger akan
menentukan seberapa cepat device dichahrger. Beberapa charger memiliki output
maksimal 2.1A, yang cocok untuk tablet. Tetapi itu tak bisa dipakai berbarengan
tablet dan smartphone. Lagi-lagi, perhitungkanlah penggunaan device untuk
menentukan mana charger yang dipilih.
Indikator LED. Biarpun ini terlihat remeh, kita masih harus
tahu apakah chargernya benar-benar tersambung ke portnya atau tidak, jadi LED
indikator ini menjadi penting.
Kabel terintegrasi. Beberapa car charger punya kabel bawaan,
jadi kita nggak usah repot-repot mengeluarkan kabel untuk memakai chargernya.
Ukuran car charger juga penting, karena ruangan mobil yang kecil biasanya agak
merepotkan kalau kita memakai car charger besar.
Memakai car charger bisa bikin mengarungi kemacetan sedikit
lebih mudah ditolerir, karena seenggaknya kita bisa main hape atau memakai
laptop sambil nunggu mobil di depan bergerak. Buat yang kesulitan mencari car charger, Babacucu.com ada car charger gratis yang bisa diminta untuk membernya.
No comments:
Post a Comment