Barang bekas. Sebagian dari kita pasti punya kebiasaan untuk
mengganti barang yang sudah dipakai, misalnya sepatu atau baju setelah beberapa
lama dengan barang yang baru, walaupun barang lamanya masih bagus dan layak
pakai. Alasannya bisa berbagai macam, mulai dari bosan, ada barang yang lebih
baru dan bagus, sampai memang risih karena udah lama.
Tapi nggak sayang apa barang-barang yang sebenarnya masih
bisa dipakai dibuang gitu aja? Padahal masih banyak yang bisa make barang itu.
Orang-orang juga udah mulai sadar soal pentingnya nggak buang-buang barang
sembarangan. Di Pondok Indah Mall sekarang udah ada billboard gede yang
tulisannya “DAUR ULANG. Pakai barang bekas, ga semua harus baru”. Bank Permata
sekarang punya inisiatif #SayangUangnya, yang intinya mendorong kita untuk
menghemat uang dan nggak buang-buang barang. Untuk yang senang belanja juga
flea markets lagi happening banget, di mana kita bisa cari-cari dan beli barangbekas orang yang masih enak dan keren untuk dipakai.
Kalau kita emang udah nggak mau pake barang bekas gapapa,
tapi itu bukan berarti barangnya harus dibuang gitu aja karena kita udah nggak
mau pake. Bisa aja ada orang lain yang bakal dengan senang hati menampung
barang bekas kita. Nah, dari sinilah kita bisa sedikit membangun semangat
berbagi. Barang bekas kita yang masih layak pakai bisa dikasih ke orang lain,
entah itu ke kenalan, teman, saudara, atau ke orang lain via situs komunitas
berbagi kayak Babacucu. Atau kalo barang yang udah nggak dipakai banyak dan
ingin sekalian sedikit dapet untung, bisa coba buka lapak di event-event flea
market yang belakangan ini lagi menjamur. Daripada dibuang sayang, kenapa nggak
dioper aja ke orang lain?
No comments:
Post a Comment